Minggu, 28 Agustus 2016

Not Filling Not Love - 1




            “Rey gue cabut dulu ya” pamit pemuda yang sering di sapa Nino teman satu sekolah Reyhan. 
“cepat amat loe balik, bosan lagi deh gue di rumah sendiri” keluh Reyhan sambil memetik gitar kesayangannya dengan nada asal – asalan.
“ada acara keluarga di rumah nenek gue, gak enak kalau gak ikut loe maklumin aja lah” kata Nino.
“eh No gimana kalau gue ikut, gue bosan di rumah sendiri” pinta Reyhan sambil nyengir kearah Nino.
“yah boleh aja, tapi keluarga gue ngebosannin banget”
“hahahah tenang aja dimana ada Reyhan di situe ada kebahagian karena gue selalu membawa kebahagian” kata Reyhan pede sambil merentang kan tangannya.
“caelah jangan ngedrama deh loe kalau mau ikut ayo cepat” ajak Nino yang sudah berdiri di ambag pintu kamar Reyhan.
“oke deh” Reyhan melompat dari tempat tidur dan mengambil jaket kulitnya yang ia sangkut di atas kursi lalu langsung menyusul Nino.
Setelah menepuh perjalanan dengan jarak yang lumayan jauh dari rumah Reyhan ke rumah Nenek Nino, mereka tiba juga di sebuah rumah sederhana dan terkesan seperti rumah dulu tapi masih sangat terawat.
Nino dan Reyhan masuk kerumah itu, pamandangan yang Reyhan lihat jauh dari pikirannya. Melihat Reyhan terkejut dengan pemandangan di depannya Nino tersenyum mengejek Reyhan. Di rumah ini hanya ada orang – orang tua, Reyhan punya filling kalau dia akan sangat bosan disini. Para orang tua ini hanya ngomong kisah masa lalu yang membosankan.
“ini yang loe sebut pertemuan keluarga? Ini mah reuni manula” bisik Reyhan pada Nino.
“hey bung yang loe sebut manula itu nenek gue dan anak – anaknya, bahkan nyokap dan bokap gue termasuk” ujar Nino sambil berjalan kearah dapur meninggalkan Reyhan bersaman manula – munula itu___ralat keluarganya.
Nino membantu 2 orang bibinya yang sedang memasak, sedangkan Reyhan tiduran di ruang sofa sambil membuat beberapa bentuk dari karet gelang yang selalu ada di saku celananya. Sesekali ia menguap bosan. Reyhan memang terlalu pede kalau kehadirannya bisa menghadirkan kebahagian, seharusnya sebelum ia mengucapkan kata – kata itu ia harus siap untuk segala kondisi termasuk kondisi dimana ia di cuekin.
“gimana Rey loe bisa membawa kebahagian kesini?” tanyak Nino dengan nada mengejek.
“mereka sudah bahagia, mungki gue harus buat diri gue sendiri bahagia” jawab Reyhan masih sibuk dengan karet gelangnya.
“mungkin sebentar lagi loe akan behagia. Tadi gue baru tau dari bibi gue kalau tante gue yang bernama Erika akan datang, dia adik nyokap gue”
“haha bahagia lengkap sudah penderitaan gue, berkumpul dengan tante – tante” Reyhan tertawa di buat – buat untuk menanggapi perkataan Nino.
“dia punya anak kembar masih kecil”
“benarkah? Ini baru ok”  akhirnya Rey menujukan senyum manisnya.
Setelah obrolannya dengan Nino tadi Reyhan benar – benar gak sabar menunggu kedatangan tante Erika itu. bukan kerena dia suka tante – tante, tapi Reyhan ingin sekali segera bermain dengan anak kembar tante Erika.
“Rey tante gue udah di depan tue” teriak Nino yang sedang menghidangkan makanan.
Reyhan segera berlari kearah pintu dan berdiri menyambut tante yang di maksud Nino. Reyhan terus saja memperlihatkan senyum manisnya.
Krap
Kenop pintu di putar, dan muncullah seorang wanita cantik dengan dua anak kembar di tangan kirinya. Reyhan terpaku melihat objek di depannya.
‘terlalu muda untuk menjadi ibuk – ibuk’ batin Reyhan masih terus memperhatikan perempuan di depannya dengan seksama.
“hmm ada masalah?” tanyak suara lembut itu dan menyadarkan Reyhan.
“eh ma__maaf tante Erika saya boleh mengajak anak – anak? Ayo” perempuan itu nampak cemberut di panggil dengan sebutan tante, namun ia tidak protes.
Reyhan membawa dua anak kembar itu, Nino hanya memperhatikan mereka dia tersenyum penuh makna, entah apa yang ada di pikirannya.
“tante loe masih  muda, kalau dia gak ada suami sudah gue nikahin” bisik Reyhan lalu pergi meninggal Nino yang masih mempertahankan senyumnya.
“sudah gue duga” ucap Nino yang tentu saja tidak di dengar Reyhan.

Sabtu, 06 Agustus 2016

curhat tentang cinta

Assalammualaikum Wr. Wb

      Pertama - tama penghormatan gue pada gue sendiri, karena ngapain gue hormat pada orang lain dulu toh kalian juga gak Tentukan hormat pada gue. Ok lupakan hormat menghormati dulu !. Kali ini blog tercinta gue bukan mau posting cerpen tapi curhat, ya bagi yang gak mau baca curhat gue ya udah toh gue butuh kalian|__ralat gak butuh maksud gue.

     Jadi kali ini gue mau curhat tentang 'Jatuh Cinta Bukan Pada Tempatnya' misal jatuh cinta di jalan, tong sampah dan sebagainya aish bodoh lupakan.Yang mau gue bahas itu tentang gue yang jatuh cinta pada seorang kakak senior yang gak gue kenal, menurut kalian gue gilakan, tapi maaf friend gue masih waras.
Usut punya usut nie gue jatuh cinta karena dia itu konyol banget, entah bagaimana saat jumpa dia itu tiba-tiba saja jantung gue berdetak lebih kencang dari kuda lari dan berhenti tiba-tiba kayak motor mogok (jatuh cinta atau punya penyakit jantung), kalau liat dia gue jua bisa keluar lapangan___ralat keluar keringan dingin kayak orang kenak penyakit tipes, tapi kini gue sadar gue salah mengartikan jatuh cinta yang katanya beribu rasanya, misal bahagia, gembira senang tak terkira (bodoh) yang namanya jatuh tetap sakit.

       Jadi friend dalam kasus gue ini, gue udah mutusin buat move on udah cukup gue lelah jatuh cinta pada tempatnya, gue kasian sama teman-teman gue yang pada stress dengerin gue bahas tentang dia mulu, lagian sekarang ada gadis lain yang lebih baik dari gue (sok bijak, mana ada gadis yang lebih baik dari gue).

      Kali ini my friend gue punya beberapa cara untuk move on dari kasus jatuh cinta bukan pada tempannya.
1. Cari Tempat Baru
     Menurut gue dan pengalaman gue, cari tempat baru itu adalah cara yang terbaik Saat gue udah mutusin buat move on gue langsung cari tempat bersandar lain, misal pohon rindang (ngacok). Cara ini memang baik untuk di lakukan asal kan loe  cari informasi tentang dia, apakah dia masih sendiri atau lagi PDKT. Jangan sampek loe di PHPin kayak gue (mewek sambil jungkir balik).

2. Ikhlas
     Loe harus bisa mengiklaskan semuanya termasuk ikhlas untuk di bully kawan (tapi kalau gue ogah). Loe harus ikhlas untuk melihat dia dengan yang lain, loe harus pasrah. Pasrah saat kawan loe nikung, mungkin ini juga salah loe kenapa loe harus berdiri di tikungan saat ngeliat dia jadi jangan salah kan teman loe kalau dia nikung. Menurut gue ini cara yang bagus juga friend tapi bukan buat gue.

3. Jangan Kepo Tentang Dia
     Kalo loe kangen jangan sekali loe liat kegiatan dia di sosmed, tapi liat  lah tiga kali sehari.
     Seperti minum obat gue jamin itu manjur hilangin rasa kangen loe, tapi loe harus siap ambil
     Resiko yang fatal karena move on loe gagal.

4. Nyebur ke Sumur Dalam ke Dalaman 10M
     Gue yakin cara ini manjur bahkan loe bakal terkenal,loe bakal masuk koran plus TV, radio dan sebagainya. Dengan cara ini loe bakal di kenal sepanjang sejarah orang gila, tapi friend gue itu lebih milih nyebur ke bak mandi bayi deh dari pada sumur, gue terlalu sayang pada nyawa gue dari pada kebodohan gue pada cinta.

     Ok friend itulah post curhat dan sedikit tips dari gue hari ini. Semoga post ini gak bermanfaat dan banyak di baca. Oh ya friend gue udah lakuin ke 4 tips itu tapi gue belum berhasil jadi friend kalau kalian punya tips bagi ya sama gue.

     Beli kain di paris warnanya putih karena yang merah jambu udah habis, coba kalau ada yang merah jambu pasti gue beli yang biru aduh apaan sih, yaudah sampek jumpa aja dah. Salam anak salah__ralat shaleha maksudnya

Wasalam.